H. Sukamto S.H: Toleransi Antar Agama Harus Hilang, Kita Harusnya Setara

Anggota Komisi IX DPR RI dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa, H. Sukamto S.H dengan tegas mengatakan bahwa kata “Toleransi” pada prakteknya adalah diksi yang kurang tepat dalam hubungan antar umat beragama sehari-hari, menurutnya “Toleransi” harus dihilangkan, dan diganti dengan “Kesetaraan”

“Saya ada satu kalimat yang kurang pas, ‘memberikan satu toleransi’, loh toleransi antar agama ini harus hilang,  siapa yang memberi toleransi siapa yang menerima toleransi? ini kita semua (seharusnya memakai kata) ‘Setara’, ya kesetaraan, karena kita semua ini setara,” tegas Pak Kamto, dalam pertemuan dengan DPD MUKI Sleman Daerah Istimewa Yogyakarta, di Rumah Aspirasi, kediaman H. Sukamto S.H, Sinduadi Mlati, Sleman, DIY, Jumat (28/6/2024).

Pak Kamto mengajak masyarakat untuk memahami betul nilai-nilai yang terkandung dalam empat pilar kebangsaan dan praktek keseharian hubungan antar umat beragama. Menurutnya penggunaan kata dan kalimat ‘Toleransi” justru memberi kesan antara yang kuat dan yang lemah, atau mayoritas-minoritas. Disaat kesetraan telah dipahami dan dipraktekkan sehari-hari, maka tidak akan ada lagi toleransi. Karena diatas segalanya, justru kesetaraan lah yang menjadi jawaban bagi setiap isu perbedaan yang ada.

“Toleransi itu sepert; pemberi toleransi adalah pihak yang kuat, dan penerima toleransi itu pihak yang lemah. Maka antar agama tidak ada istilah toleransi, yang ada adalah kesetaraan. Karena kita ini sama, tidak ada saling memberikan toleransi. Kita ini setara, kita ini sama, berdiri sama tinggi, duduk sama rendah. Antar agama, juga antar suku, sehingga di Indonesia ini tidak ada lagi yang lain, selain satu tanah airnya, satu bangsa, bangsa indonesia, dan satu bahasa, bahasa indonesia,” tutupnya.

Dalam pertemuan ini, selain menyatakan diri akan mengikuti kontestasi Pilkada Sleman 2024, sebagai Bupati atau Wakil Bupati, Pak Kamto juga diberikan penghargaan Award Tokoh Kerukunan Umat Beragama oleh DPD MUKI Sleman.  Pemimpin asosiasi Ketua RT dan Ketua RW se-Kabupaten Sleman ini dinilai dan dirasakan dampaknya oleh umat Gereja menjadi pelopor kerukunan antar umat beragama.  Penghargaan diberikan langsung oleh Ketua DPD MUKI Sleman, Pendeta Arief Arianto, dengan disaksikan oleh delegasi DPD MUKI Sleman yang hadir. (Daniel Tanamal)

 

Sumber : Daniel Tanamal - Jawaban.com

Halaman :

1

1. Tapera
2. Khotbah
3. Daily Devotional
4. Kuis Alkitab
5. Ayat Alkitab

Related Articles